Wednesday, June 7, 2017

apa itu tahnik ?? dan apa manfaatnya bagi bayi

Memiliki anak adalah impian setiap orang tua. Saat bayi Anda lahir kebahagiaan yang tiada tara tentu Anda rasakan sebagai Orang Tua. Pada umunya, orang tua memberikan vaksin dan imunisasi untuk bayinya. Agara si bayi terhindar dari berbagai penyakit. Padahal sebenarnya, ada cara lain dalam islam yang dianjurkan dilakukan orang tua kepada bayinya ketika baru lahir yaitu me’tahnik’. Sebagai orang tua baru, jangan lupa untuk melakukan ‘tahnik’ untuk bayi Anda. Apa itu tahnik ? Tulisan berikut ini akan mengulas tentang cara mentahnik bayi ketika baru lahir, yang ternyata merupakan salah satu ajaran dari Nabi kita, Rasulullah SAW.
Bagi Anda, umat muslim, sepertinya masih banyak yang belum mengerti tentang cara mentahnik bayi ketika baru lahir. Cara ini merupakan metode imunisasi dalam islam atau sesuai ajaran islam, seperti yang diajarkan Rasulullah SAW.

Apa itu Tahnik ?

Tahnik adalah melumurkan buah kurma ke dalam mulut bayi yaitu di bagian langit-langit mulut bayi, dimana sebelumnya kurma yang dilumurkan terlebih dahulu di lumat. Para ahli bahasa mengatakan bahwa tahnik ialah mengunyah kurma lalu menggosokan kurma tersebut ke langit-langit mulut bayi. Tujuannya adalah agar bayi bisa terlatih untuk mengunyah dan membantu menguatkan bayi untuk makan.

Tuntunan Tahnik

Abu Musa, berucap,
وُلِدَ لِى غُلاَمٌ فَأَتَيْتُ بِهِ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- فَسَمَّاهُ إِبْرَاهِيمَ وَحَنَّكَهُ بِتَمْرَةٍ.
“(Suatu saat) aku memiliki anak yang baru lahir, kemudian aku mendatangi Nabi shallalahu ‘alaihi wa sallam, kemudian beliau memberi nama padanya dan beliau mentahnik dengan sebutir kurma.”
Dari ‘Aisyah, beliau berucap,
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- كَانَ يُؤْتَى بِالصِّبْيَانِ فَيُبَرِّكُ عَلَيْهِمْ وَيُحَنِّكُهُمْ.
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam didatangkan anak kecil, lalu beliau mendoakan mereka dan mentahnik mereka.”
An Nawawi mengatakan dua hadits di atas di dalam Shahih Muslim pada Bab:
استحباب تحنيك المولود عند ولا دته وحمله إلى صالح يحنكه وجواز تسميته يوم ولا دته واستحباب التسمية بعبدالله وإبراهيم وسائر أسماء الأنبياء عليهم السلام
”Dianjurkan mentahnik bayi yang baru lahir, bayi tersebut dibawa ke orang sholih untuk ditahnik. Juga dibolehkan memberi nama pada hari kelahiran. Dianjurkan memberi nama bayi dengan Abdullah, Ibrahim dan nama-nama nabi lainnya.”

Hal-hal Penting Mengenai Tahnik

  • Ulama setuju mengenai dianjurkannya (disunnahkannya) untuk mentahnik bayi (yang baru lahir) dengan menggunakan kurma. Oleh karena itu, tahnik dapat dilakukan pada hari pertama.
  • Jika Anda tidak mempunyai kurma, bisa diganti dengan menggunakan makanan lainnya yang juga manis-manis layaknya kurma.
  • Cara dalam mentahnik yaitu pertama ada orang yang mengtahnik. Lalu, orang yang mengtahnik ini mengunyah kurma, sampai kurma agak melunak dan cair sehingga mudah ditelan oleh bayi. Setelah dikunyah, lalu mulut bayi dibuka dan kurma tadi digosokan atau dilumurkan ke langit-langit mulut bayi. Sehungga bayi akan mencoba untuk mencerna kurma melalui kerongkongannya.
  • Sebaiknya yang melakukan tahnik ke pada bayi adalah orang alim atau orang sholih yang juga bisa diminta doanya guna keberkahan. Boleh laki-laki ataupun perempuan. Jika orang yang mentahnik diminta tidak bisa datang ketempat Anda, maka bawalah bayi Anda ke orang sholih.
    Tetapi, ajaran nomor 4 tersebut tidak diharuskan mentahnik dilakukan oleh orang sholih, karena beberapa alasan :
    1. Rasulullah SAW tidak bisa disamakan dengan siapapun.
    2. Kesholihan seseorang tidak bisa dinilai.
    3. Tidak bisa dipastikan seseorang itu sholih atau tidak.
    4. Orang yang dianggap sholih belum tentu benar-benar sholih.
  • Ulama juga ada yang memberi penjelasan tentang urutan bahan makanan yang dapat dijadikan bahan untuk tahnik, yaitu : tamr (kurma kering) ; seumpama tidak ada gunakan rothb (kurma basah), jika tidak ada juga baru menggunakan makanan manis, seperti madu, jika tidak ada juga barulah makanan yang tidak terkena api.

Minta Doa untuk Keberkahan

Tidak hanya mentahnik saja, tetapi juga hendaknya meminta orang yang melakukan tahnik mendoakan bayi untuk keberkahannya, bertambah kebaikannya. Doa yang digunakan bisa doa seperti : Allahumma baarik fiih, ataupun doa lainnya.

Menggunakan Kurma

Sudah banyak penelitian yang menyebutkan bahwa kurma memiliki kandungan penting yang dapat menjaga kesehatan bayi, melindungi dari penyakit dan memperkuat daya tahan tubuh. Tidak hanya itu melumurkan langit-langit bayi dengan kurma juga bermanfaat memperkuat saraf mulut bayi serta memperkuat gerakan lisan dan juga tenggorokan serta tulang rahang bawah melalui jilatan. Hal ini dapat membuat bayi siap untuk menghisap air susu ibu dengan kuat dan secara alami.

Tahnik Sendiri

Anda juga bisa melakukan tahnik sendiri untuk bayi Anda. Kurma yang Anda tahnik untuk bayi Anda melalui kunyahan dari mulut orang tua lebih memberi makna sebagai tAnda ikatan batin bagi bayi Anda. Melalui air liur dari kedua orang tua, maka akan terjadi ikatan antara orang tua dan bayi. Selain itu juga dapat mengalirkan fitrah islam yang suci. Harapannya, anak dapat tumbuh dan berkembang dengan bersih dan baik serta memiliki iman yang manis, seperti manisnya buah kurma yang digunakan untuk mentahnik.
Itulah tadi penjelasan mengenai tata cara mentahnik bayi ketika baru lahir. Sangat mudah Anda lakukan sendiri dirumah, jika Anda merasa kesulitan untuk menemukan orang untuk bayi Anda. Tahnik sendiri, sebenarnya sama seperi melakukan imunisasi kepada anak, hanya saja tahnik merupakan tata cara imunisasi untuk bayi secara islam. Semoga info ini bermanfaat dan dapat menjadi inspirasi Anda.

https://www.elmina-id.com/panduan-tata-cara-mentahnik-bayi-ketika-baru-lahir/

Friday, March 17, 2017

Mencairkan Dana Jamsostek/BPJS Via Online



9Trendingtopic - Buat yang gak mau ribet dan antre yang sangat panjang dan banyak memakan waktu ,Untuk mencairkan dana BPJS lebih baik dan cepat dengan menngunakan aplikasi online nya Milik BPJS.

CARA MENCAIRKAN DANA JAMSOSTEK LEWAT ONLINE GAK PERLU RIBET DAN NGANTRI.

Sedikit berbagi pengalaman,tahun lalu tepat nya bulan september 2015 ,saya mencoba mencairkan dana BPJS ke kantor nya langsung.Saya kira untuk pencairan butuh datang ke kantor nya cukup seklai saja,tapi ternyata itu salah ,salah besar.

hari pertama datang ke kantor BPJS ternyata antrian sudah banyak,banyak bangettt,dan ga tahu antrian apa aja yang disana,setelah tanya tanya ternyata ,untk yang baru pertama datang adalah mengambil formulir dulu,yang didalam formulir tersebut tertera tanggal kapan kita datang lagi .

Sebulan setelah itu saya datang dan menyerahkan formulir tsb.datang kira2 jam 08.00 dan dapat panggilan jam 14.30 gitu juga,saya tuker no antri sama peserta lain,dan itu dia yang minta.Setelah selesai semua nya,saya dikasih formulir kuning nya ,dan kata costumer itu nanti akan dihubungi lewat telepon untuk pencairan dana.

Saya Tunggu tunggu selama kurang lebih tiga minggu ga ada juga itu telepon,akhir nya saya memutuksan untuk mendatangi lagi kantor Bpjs nya,dan sampai disana merekaa bilang kembali lagi minggu depan keini untuk pencairan nya,,,sungguh melelahkan,,seminngu kemudian dana terebut cair,,tapi proses nya itu yang membuat kesel,dan antri nya itu lhoooo,,,,

Info: Sekarang tgl yang tertera di Formulir bisa lebih lama,terakhir lihat ada yang 3 bulan kemudian untuk datang kembali ke kantor BPJS nya,,lama kaliii

Maka untuk menghindari seperti yang saya alami tersebut,Lebih baik menggunakan BPJS ONLINE. Berikut caranya...

1.  Masuk kewebsite Eklaim nya BPJS DISINI
2.  Isilah Formulir yang disediakan,untuk lebih jelas nya lihat gambar dibawah ini...
3.  Selesai isi formulir klik Proses
4.  Selesai
Cara mencairkan Dana Bpjs secara Online 

Ini ada beberapa masukan dari yang pernah mencairkan dana Bpjs lewat Online

Update dari Mas Tukul
Registrasi dulu kartu BPJS anda ke website bpjs atau linknya ini
https://es.bpjsketenagakerjaan.go.id/sso/login.bpjs
Usahakan KTP sudah termasuk E-KTP, baru bisa masuk data e-klaim. Data yang perlu disiapkan (upload)
1. Kartu BPJS yang akan dicairkan
2. KTP pemegang kartu
3. Surat Keterangan Kerja / Berhenti dari perusahaan
4. Kartu Keluarga
5. Buku tabungan (untuk transfer -tdk wajib-)
Usahakan data lengkap dulu, bila belum jangan lanjutkan.. Bila sudah lengkap klik simpan nanti ada pemberitahuan di email anda berisi notifikasi e-klaim yg akan diproses.. Untuk selanjutnya tunggu panggilan dari kantor BPJS untuk verifikasi data dan langkah berikutnya. Mudahkan.. Oh ya. Dari menu itu kita bisa mengecek saldo terakhir akun BPJS selama kita bekerja.

Update Info dari Mas Daniel Soebijakto

Just share info saja :
@mas hd boy : saya sudah berhasil dalam proses klaim, dan sudah ditransfer ke rekening saya. Karena saya tidak memiliki E-KTP, saya pakai KTP biasa/standar. Jadi Klaim pakai KTP Non-E KTP tidak masalah.
Saran untuk yang ajukan klaim via online (E-klaim), gunakan desktop/PC atau notebook. TIDAK direkomendasikan pakai smartphone (android, dsb) untuk proses E-klaim. Karena versi mobile dan web (desktop) jelas beda tampilan menu nya. Untuk versi mobile, biasanya tampilan disesuaikan alias diperkecil byte-nya. Sehingga ada beberapa fitur/tampilan menu yang hilang. Mungkin ini juga yg terjadi pada beberapa kasus yg di share disini. Karena tidak dijelaskan upload data, klik menu dan lainnya dilakukan pada versi web atau mobile (smartphone) ?

Penjelasan yang sama saya dapatkan dari bagian informasi kantor BPJS tempat dimana saya klaim. Menurutnya, banyak keluhan soal ini, sementara yg ajukan klaim tidak menyadari perbedaan antara kedua versi tersebut (web dan mobile).

Jadi, Disarankan pakai desktop/PC atau minimal notebook. Hindari proses e-klaim pakai smartphone (android dsb) dan netbook.

Kalau untuk scan dokumen, sebagian saya scan menggunakan scanner, dan sebagian pakai kamera BB. Upload data tidak ada masalah sepanjang dokumen jelas terbaca dan ukuran scan/foto tsb memenuhi kriteria yang ditentukan.

@Nurhalimah : Mengenai nomer peserta, mungkin yang dimaksud adalah Nomer Kartu Peserta Jamsostek (biasa disingkat KPJ). Yaitu nomer yang tertera pada kartu tanda kepesertaan jamsostek/BPJS kita. Mohon koreksi jika saya salah, karena saya hanya peserta yang ajukan klaim juga. Bukan officer BPJS atau pihak yang berkompeten.

SUMBER: http://9trendingtopic.blogspot.com/2016/02/inilah-cara-mencairkan-dana-jamsostek.html

kartu BPJS HILANG ?? Cara Cetak Ulang Kartu BPJS ketenagakerjaan

Cara Cetak Ulang Kartu BPJS TK



Kartu kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan atau Jamsostek sangat penting untuk dipegang semua peserta karena hal ini akan memudahkan setiap urusan yang berhubungan dengan asuransi tersebut. Tapi tidak semua peserta memegang kartu tersebut dikarenakan oleh beberapa hal salah satunya adalah akibat dari kehilangan. Nah bagaimana jika anda kehilangan kartu BPJS Ketenagakerjaan dan ingin mencetak ulang? Untuk mencetak ulang kartu tersebut dapat dilakukan dengan dua cara anda dapat mengurus sendiri dengan mengisi form yang disediakan dan mintalah tanda tangan dan stempel ke perusahan dimana anda berkerja. Cara yang kedua adalah dengan meminta kepada perusahaan agar dicentakan kembali kartu yang hilang tersebut.

Tapi kedua cara diatas sama-sama membutuhkan surat kehilangan dari kepolisian dan surat keterangan kehilangan dari perusahaan. Surat kehilangan tersebut dibuat untuk menerangkan dan memberitahukan bahwa karyawan tersebut telah kehilangan kartu dan ingin mencetak kembali. Salah satu yang dibutuhkan tersebut adalah surat kehilangan dari perusahaan. Lalu bagaimana format dan contoh surat kehilangan dari perusahaan tersebut?

Membuat surat kehilangan kertu BPJS Ketenagakerjaan sangat mudah tidak perlu program dan aplikasi yang rumit cukup dengan program teks editor atau Ms. Office dan Open Office. Kemudian cukup anda ketikan beberapa kalimat surat secara singkat dan jelas. Jika masih merasa kebingunan anda bisa melihat formatnya di Contoh Surat Kehilangan Kartu BPJS Ketenagakerjaan (Jamsostek) Perusahaan. Anda dapat menjadikannya referensi untuk membuat surat tersebut.